Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA), Bea Cukai Bali (@bckanwilbalinusra, @beacukaingurahrai dan @beacukaidps) mengadakan serangkaian kegiatan bersama yang diawali dengan apel luar biasa dan dilanjutkan talkshow ’Bersama Melawan Korupsi Mewujudkan Indonesia Maju’ yang mengusung tema ‘Bea Cukai Lestari Tanpa Korupsi’.
Bertempat di Aula Lantai III Bea Cukai Ngurah Rai, HAKORDIA dibuka oleh Kepala kantor Wilayah DJBC Bali, NTB dan NTT, Hendra Prasmono dengan memaparkan pencapaian kinerja atas predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yang dicapai oleh kantor-kantor di lingkungan wilayah kerjanya. Dipandu Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi, Teddy Triatmojo selaku moderator, acara dimeriahkan oleh narasumber dari beberapa lembaga/instansi pemerintah yakni Koordinator Program Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK, Benydictus Siumlala, Ketua Ombudsman RI Perwakilan Bali, Umar Ibnu Alkhatab, serta Inspektur Pemerintah Kabupaten Badung, Luh Suryaniti.
Dalam pemaparannya, Benydictus menyampaikan usaha penanganan korupsi yang ditangani KPK yang seringnya berbentuk penyuapan oleh pihak swasta/korporasi dan DPR/DPRD. Umar menambahkan bahwa rusaknya sebuah Lembaga/Institusi dimulai dari atasan/pimpinannya, bukan bawahannya. Sejalan dengan hal tersebut, Suryaniti menyatakan bahwa salah satu cara pencegahan tindak perilaku korupsi adalah dengan menanamkan nilai-nilai integritas pada setiap individu yang merupakan benteng pertahanan paling utama.
Badung, 12 Desember 2019
#BeaCukaiMakinBaik #KemenkeuTerpercaya #HariAntiKorupsi #Hakordia #AntiKorupsi #Integritas
